
Radar Kebumen Saat ini, Stasiun Kebumen masuk ke wilayah Daerah Operasi (Daop) 5 Purwokerto. Seiring dengan itu, Stasiun Kebumen kini terus berbenah. Penataan ini diharapkan akan lebih memudahkan dan menarik minat masyarakat menggunakan kereta api.
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menjelaskan, sebelumnya penambahan fasilitas di Stasiun Kebumen dan pemugaran telah dilakukan. Rencananya, akses masuk ke Stasiun Kebumen bisa melalui dua sisi. Yakni sisi utara dan selatan. Hal tersebut bertujuan untuk memudahkan pengunjung, agar bisa masuk dari titik terdekat. “Sehingga waktu tempuh lebih pendek,” jelas Arif usai audiensi dengan KAI Daop 5.
Saat ini, KAI terus berupaya untuk dapat menampung masukan dari pemerintah kabupaten. Tujuannya agar dapat melayani masyarakat dengan baik sesuai kebutuhan. “Ke depan harapannya lebih baik,” tutur Arif.
Disinggung terkait kemungkinan KA Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulonprogo Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) bisa mencapai Stasiun Kebumem, Arif mengaku telah mengajukan usulan tersebut. Namun, tentu ada banyak hal yang harus diperhitungkan. Mulai dari waktu tempuh dan waktu berhenti. “Rute waktu tempuh dan waktu berhenti. Memakan waktu tempuh yang cukup banyak,” pungkas Arif.
Sementara itu, Wakil Kepala Stasiun Daop 5 Purwokerto Willy Surya Wiharja menuturkan, silaturahmi ke Pemkab Kebumen dimaksudkan untuk menjajaki berbagai kemungkinan kerja sama yang bisa dilakukan. Harapannya, agar Stasiun Kebumen dapat lebih baik lagi. Baik dari sisi tampilan maupun pelayanan kepada calon penumpang dan seluruh masyarakat Kebumen yang menggunakan jasa layanan PT KAI. “Semoga kami bisa memberikan pelayanan terbaik pada calon penumpang dan juga penumpang,” harap Willy. (eno/din/er)
