
Radar Purworejo Ada pesona wisata eksotik di Kabupaten Purworejo yang belum begitu dikenal publik. Yakni, Goa Nguwik di Dusun Katerban, Desa Donorejo, Kecamatn Kaligesing.
Gua Nguwik menyimpan keindahan istimewa. Menjadi wisata minat khusus. Terutama bagi pecinta susur gua.
“Hanya dari peminat khusus dan mahasiswa pecinta alam saja yang berkunjung,” kata Kaur Keuangan Pemdes Donorejo Sorok Didik Basroni kepada Radar Purworejo Jumat (25/6).
Letak Gua Nguwik tidak begitu jauh dari Goa Seplawan. Keindahan dalam gua tersebut pun tidak kalah eksotik dengan Goa Seplawan.
Goa Nguwik memiliki panjang kurang lebih 220 meter. Mulut goa tidak terlalu besar. Kealamiahannya terjaga.
Di dalam goa terdapat stalaktit, stalagmit, dan bebatuan lain yang unik dan indah. Ada banyak kelelawar.
Di Goa Nguwik juga pernah ditemukan fosil-fosil yang diperkirakan berusia ratusan tahun. Tim purbakala dari Sangiran mengevakuasi fosil jenis hewan. Yakni, rusa, kudanil, dan badak.
“Goa tersebut diresmikan jadi tempat wisata pada 2015. Tapi, pengunjungnya pada bosen” kata Didik.
Muhammad Nastain, 25, warga setempet, mengaku sangat menyayangkan sepinya goa tersebut. Padahal, apabila dikelola akan menumbuhkan perekonomian desa.
“Sepi dan penerangan di sana minim. Kalau dikelola mungkin bisa jadi wisata susur goa. Kalau tidak salah, masyarakat Katerban memanfaatkan air dari goa itu untuk keperluan mandi, mencuci, dan kebutuhan hidup sehari-hari lainnya. Tapi, bukan yang utama, karena biasanya warga memanfaatkan air dari Kali Terban,” katanya. (han/din/amd/din/er)
