PURWOREJO, Radar Purworejo – Para siswa SMP N 12 Purworejo dikenalkan batik sejak dini. Yakni, melalui kegiatan projek penguatan profil pelajar pancasila (P5) dengan tema kearifan lokal.
Kepala SMP N 12 Purworejo Himawan Susrijadi menyebutkan, kegiatan tersebut merupakan projek ketiga atau terakhir di tahun pertama fase D kelas tujuh. Dia berharap, dengan kegiatan tersebut para siswa jadi mencintai batik karena batik merupakan cultural heritage of humanity.
“Batik itu sebagai warisan kemanusiaan untuk budaya lisan dan non bendawi. Untuk itu, itu wajib bagi kita untuk memperkenalkan batik kepada generasi muda sejak dini,” ungkapnya.
Kegiatan tersebut, sekolah bekerja sama dengan Paguyuban Batik Lendah Kulonprogo. Koordinator Kegiatan P5 SMP N 12 Purworejo Minarto menyebutkan, para siswa diminta untuk menggali informasi terkait batik dari media cetak dan online serta wawancara.
“Selain itu, mencermati kegiatan membatik motif Purworejo dan dengan membentuk kelompok-kelompok membatik di masing-masing kelas,” ungkapnya. Tujuannya yaitu agar terwujud karakter gotong royong, mandiri, dan kreatif.
Dia mengungkapkan, dalam kegiatan P5 pihaknya membuat alur kegiatan. Yakni, ada tahapan perkenalan, kontekstual, tahap aksi, dan tahap refleksi. “Di tahap aksi, siswa dibimbing untuk membuat pola sendiri sesuai kreatifitas masing-masing dan pola-pola itu kemudian dicetak di kain untuk dibatik,” sambungnya. (han/pra)
