MAGELANG – Petugas kepolisian sampai harus melompati jendela untuk meringkus pelaku percobaan pembunuhan di RS Harapan Magelang. Dari video yang beredar tampak seseorang yang mencoba mengalihkan perhatian pelaku dengan mengajak bicara. Hingga ada petugas polisi yang menyergap dari jendela.
Wakapolres Magelang Kota Kompol Budiyuwono Fajar Wisnugroho mengutarakan, kejadian penganiayaan itu menyebabkan dua korban luka-luka. Pelaku pun berhasil diringkus oleh Resmob Polres Magelang Kota.
Baca Juga: Ada Upaya Pembunuhan di RS Harapan Magelang, Aniaya Pasien, Pelaku Ditangkap Polisi
Antara pelaku dan korban merupakan teman lama. Korban memang dirawat di RS Harapan karena mengidap sakit paru-paru. “(Pelaku) datang semalam (Jumat malam) mengaku sebagai teman (korban). Sempat ribut. Lalu, berkunjung lagi tadi pagi dan langsung masuk ke bangsal korban,” jelasnya di Mapolresta Magelang Kota Sabtu (11/11).
Beberapa saat kemudian, terdengar suara teriakan di bangsal tersebut. Petugas rumah sakit pun mendatangi bangsal itu dan melihat korban serta anak angkatnya sudah bersimbah darah. Sementara pelaku membawa senjata tajam (sajam) dengan posisi duduk di atas korban.
Baca Juga: PPSM Magelang Harus Puas Berbagi Poin dengan Sragen United
Petugas sempat kewalahan saat menenangkan pelaku. Akhirnya, polisi datang dan berhasil mengamankan perlaku beserta sajam yang dibawa. Dengan cara melompat lewat jendela bangsal. Kemudian, merebut sajam tersebut. “Kebetulan (pelaku) duduknya di dekat jendela. Anggota bisa menangkap pelaku, meski sempat berontak,” sebutnya.
Sementara sajam jenis pisau itu diamankan oleh Polres Magelang Kota. Korban mengalami luka di lengan dan sedikit goresan di paha. Sedangkan anak angkat korban mengalami luka di pelipis, lengan sebelah kiri, dan di punggung
